Indonesia
English
Pelatihan Augmented Reality (AR) dengan tema Stilasi Flora dan Fauna di SMP Negeri 12 Yogyakarta berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme. Kegiatan ini menghadirkan pengalaman baru bagi siswa dalam pembelajaran seni rupa, khususnya dalam memadukan kreativitas manual dengan teknologi digital interaktif.
Selama pelatihan, siswa tidak hanya belajar teknik stilasi secara manual di atas kertas, tetapi juga diajak untuk mengembangkan karyanya menjadi bentuk digital interaktif melalui aplikasi Augmented Reality di smartphone. Momen ketika karya mereka tampil “hidup” di layar ponsel menjadi pengalaman yang mengesankan dan memotivasi siswa untuk terus bereksperimen dengan media baru dalam berkarya seni.
Meningkatkan Kreativitas dan Kepercayaan Diri Siswa
Kegiatan ini memberikan dampak positif terhadap kepercayaan diri siswa dalam mencoba hal-hal baru, khususnya dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses belajar seni. Dengan pendekatan berbasis proyek dan eksplorasi digital, siswa diajak memahami bahwa seni rupa tidak hanya terbatas pada media konvensional, tetapi dapat berkembang mengikuti perkembangan teknologi.
Dukungan penuh dari pihak guru dan sekolah turut berperan penting dalam keberhasilan kegiatan ini. Kolaborasi antara tenaga pendidik dan tim pelaksana memastikan pelatihan berjalan dengan baik dan memberikan hasil yang optimal bagi peserta.
Kolaborasi Tim Pengabdian FBSB UNY
Pelatihan ini merupakan bagian dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh tim dari Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya (FBSB) Universitas Negeri Yogyakarta. Tim pengabdian terdiri atas:
Prof. Dr. Zulfi Hendri, S.Pd., M.Sn.
Dwi Wulandari, S.Pd., M.A.Ed., M.Pd.
Novan Edo Pratama, S.Ds., M.Ds.
Rony Siswo Setiaji, S.Pd., M.Pd.
Melalui kegiatan ini, tim pengabdian berharap dapat menumbuhkan semangat inovasi di kalangan pelajar serta memperluas wawasan guru dan siswa tentang penerapan teknologi dalam dunia seni. Diharapkan, kolaborasi semacam ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk menghadirkan pembelajaran seni yang lebih kreatif dan relevan dengan perkembangan zaman.
