Mahasiswa Jurusan PBSI 2011 “Menyingsingkan Lengan Baju” Menyambut Kajian Drama

FBS-Karangmalang. Drama bisa jadi merupakan sebuah mata kuliah yang dinanti-nanti oleh tiap mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) dan Bahasa dan Sastra Indonesia (BSI). Pasalnya, pelaksanaannya yang berbeda dengan mata kuliah lain. Mata kuliah 4 SKS ini tak hanya menuntut mahasiswa untuk belajar teori drama di ruang kelas saja namun juga menampilkan pementasan teater pada akhir masa perkuliahan. Hal senada pun dituturkan oleh Nurhadi selaku salah satu dosen pengampu mata kuliah tersebut. “Sejatinya mata kuliah drama itu mengacu pada analisis naskah drama tapi sudah menjadi konvensi di jurusan kita untuk mementaskan teater pada akhir pelaksanaan perkuliahan mata kuliah drama ini” jelasnya.

Pementasan ini tentu memerlukan persiapan yang tidak sedikit. Pasalnya, mahasiswa penempuh harus menyiapkan segala keperluan pementasan secara mandiri mulai dari keperluan artistik hingga produksi. Tak ayal komunikasi dengan berbagai pihak pun harus dibangun. Seperti hubungan dengan mahasiswa seni tari, mahasiswa seni musik, bahkan hingga mahasiswa tata busana dan komunitas-komunitas teater yang ada di Jogja. “Pada dasarnya, ini bukanlah sekedar menampilkan pementasan pada akhir perkuliahan namun jauh dari itu, apresiasi dan proses untuk mewujudkan pementasan itulah yang akan menjadi poin penting,” ungkap Nurhadi. Menurutnya, proses ini akan memungkinkan lahirnya hubungan dengan komunitas-komunitas teater, sinergitas dari berbagai unsur-unsur kesenian yang ada di FBS seperti musik, tari, seni rupa bahkan hingga ke fakultas-fakultas lain yang mungkin bisa dibangun.

Pementasan yang sedianya akan dilangsungkan pada bulan Desember itu pun telah dipersiapkan dengan matang. “ Rata-rata perkembangan latihan semua kelas sudah sampai pada tahap blocking. Insyaallah semua kelas siap tampil bulan Desember nanti.” tutur Hutama, koordinator parade teater 2013. (Djuwariyah/ HUMAS FBS)