Logolepsy #3: Mengenalkan Karya-Karya Shakespeare kepada Kampus Ungu

FBS- Karangmalang. Jumat (21/10) bertempat di Pendopo Tedjakusuma , English Departement Student Association atau EDSA FBS UNY menyelenggarakan Logolepsy #3. Kegiatan yang dimulai dari pukul 19.00 sampai pukul 23.00 ini merupakan salah satu program kerja divisi ALD (Art and Literature Division) yang bergerak di bidang kesenian dan sastra. Program tahunan yang sudah berjalan tiga kali ini mengangkat karya-karya William Shakespeare dan mengusung tema “Tales of Morose Dawn and the Lucent Dusk”.

Dalam acara ini karya-karya Shakespeare yang notabenenya adalah sastrawan terkenal di Inggris diperkenalkan kepada masyarakat Kampus Ungu dengan pertunjukan-pertunjukan seperti drama, film pendek, dan musikalisasi puisi. Penampil pertunjukan-pertunjukan ini terdiri dari sub-divisi EDSA yang bergerak di bidangnya masing-masing. Selain itu ada juga penampilan dari staff ALD EDSA dan dosen prodi Sastra Inggris. Penampil pertama adalah EMAC (English Movie Appreciation Community) yang bergerak di bidang perfilman. Mereka mengangkat drama Shakespeare yang berjudul “A Midsummer Night’s Dream” dan mengemasnya menjadi sebuah film pendek. Penampil kedua adalah staff ALD yang mengangkat drama Romeo and Juliet. Penampilan ketiga merupakan musikalisasi puisi "Sony 147"dari dosen Sastra Inggris Eko Rujito DA, M.Hum. yang berkolaborasi bersama mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Inggris. Penampilan keempat adalah drama dari Relung Theatre yang merupakan sub-divisi EDSA yang bergerak di bidang teater. Mereka membawakan drama berjudul “Venus and Adonis” yang berasal dari puisi Shakespeare dengan judul yang sama. Penampilan terakhir merupakan musikalisasi puisi “Comedy Error” yang dibawakan oleh Edsacoustic, sub-divisi EDSA yang bergerak di bidang musik.

Selain mengenalkan karya-karya Shakespeare, acara ini juga mengadakan diskusi karya-karya Shakespeare yang dipunggawai oleh Rachmat Nurcahyo, M.A. ,dosen Sastra Inggris, sebagai pembicara 1 dan Tiara Dewi Panduwati, mahasiswa Sastra Inggris angkatan 2012, sebagai pembicara 2 serta Loria Putri Sari sebagai moderator. Rachmat Nurcahyo membicarakan tentang keoriginalitasan karya Shakespeare dan kesamaannya dengan karya-karya sastra di Asia, khususnya di Indonesia sedangkan Tiara Dewi Panduwati membicarakan elemen-elemen sastra seperti simbol-simbol dan jenis-jenis drama pada karya Shakespeare.

Acara yang dihadiri kurang lebih 174 orang ini tidak hanya didatangi oleh mahasiswa UNY, namun juga ada mahasiswa dari universitas lain seperti UGM, UPN, dan USD. Saat ditanya setelah acara selesai, Rudi, mahasiswa Politeknik Perkebunan LPP, mengatakan “Saya sangat menikmati acaranya, penampilan seperti Relung Theatre sangat cocok dalam mengenalkan karya-karya Shakespeare ke orang awam”. Muhammad Asrori selaku ketua panitia Logolepsy #3 mengatakan “Diskusi sastra ini dapat mengenalkan sastra Inggris kepada orang awam. Harapannya tahun depan tetap berlanjut karena sastra dapat memaknai hidup kita”. (yogie)